Bersyukur Itu Indah

Manusia diciptakan oleh sang pencipta dengan telanjang tanpa sehelai kain. Dengan keadaan yang masih suci dari dosa manusia dilahirkan didunia. Manusia diciptakan agar dapat menjadi kholifah dibumi. Mampu memanfaatkan waktu yang diberikan dengan baik dengan menyeimbangkan hubungan dengan sang pencipta (hablu minannallah) dan sesame makhluk (habluminannaas). Begitu banyak nikmat yang telah diberikan oleh sang pencipta kepada manusia yaitu yang paling berbeda dengan makhluk lainnya yakni, diberikan akal pikiran sehingga manusia bisa berpikir secara rasional.

Nikmat dalam bentuk lain seperti, mulai kita bangun tidur berapa nikmat yang telah diberikan oleh-Nya mulai dari kita bisa melihat dunia, bisa mendengar suara kicauan burung nan indah, tangan bisa bergerak, kaki dapat berjalan, lidah dapat berbicara, dan masih banyak lagi nikmat yang diberikannya sehingga kita tidak bisa menyebutkan satu persatu.

Sudah kewajiban kita sebagai manusia untuk bersyukur dengan apa yang telah diberikan oleh-Nya. Tetapi apa balasan manusia kepa-Nya????.......

Ooo......sangat ironi sekali banyak manusia yang tidak berada pada jalan yang benar yakni jalan seorang hamba berharap segala sesuatu yang dilakukannya sesuai dengan yang diharapkan.Banyak diantara mereka yang merusak ciptaan Allah yaitu merusak hutan, tidak dapat menggunakan fasilitas yang sudah diberikan-Nya dengan baik, opersi fisik sebagai bentuk protesnya terhadap sang pencipta.

Dari segi social, terutama di era globalisasi seperti sekarang ini. Mereka yang bisa memanfaatkan waktu dan pikiran dengan baik dapat menemukan teknologi- teknologi yang sangat canggih, sementara mereka yng hanya pengguna dan itu diselewengkan oleh mereka.Mereka menggunakan jejaring social dan banyak pergaulan bebas diantara sesame remaja karena peran orang tua yang kurang sehingga mereka bingung mencari perhatian dari oranglain seperti pacar. Hasilnya banyak diantara mereka yang seharusnya menuntut ilmu di bangku sekolah harus menanggung akibat perbuatan asusila yakni hamil dan harus menikah. Akhirnya toidak dapat melanjutkan pendidikannya.

Itulah sedikit bukti bahwa manusia kurang bersyukur dengan Allah. Maka sebagai makhluk yang baik manusia seharusnya bersyukur terhadap semuanya.

Itulah sobat bukti kecil dari kita bahwa kita kurang bersyukur. Yuk kita sama- sama mensyukuri dengan ilmu pengetahuan dan iman yang kita punya. Iman adalah kunci utama untuik menjalani hidup ini agar lebih tertata dan sesuai dengan syari’at- syariat agama.

Semoga kita selalu menjadi hamba yang yang tidak pernah lupa untuk bersyukur. Amiin...